Slide Show Photo CKL

Tuesday, March 29, 2011

KESEMPATAN BERKARIR DENGAN PT. CITA KREASI LATENA



PT. Cita Kreasi Latena adalah perusahaan konsultan yang bergerak di bidang bisnis, manajemen dan teknologi yang saat ini sedang melakukan perluasan bidang usaha.

Dalam rangka perluasaan usaha, kami membuka kesempatan untuk mengisi posisi yang ditawarkan sebagai berikut:


Staf Peneliti/Riset

Persyaratan: 
  • Pria/Wanita
  • Usia maksimal 25 tahun
  • Pendidikan (minimal) D3 semua jurusan
  • IPK (minimal) 2.75
  • Menguasai MS Office
  • Suka menulis dan Menguasai Keilmuan (Membaca)
  • Teliti, rapi dan sistematis


Staf IT 
  
Persyaratan : 
  • Pria/Wanita
  • Usia maksimal 25 tahun
  • Pendidikan (minimal) D3 jurusan komputer
  • IPK (minimal) 2.75
  • Menguasai program visual basic, PHP, SQL database server
  • Teliti, rapi dan sistematis



SEGERA kirimkan Curriculum Vitae, Surat Lamaran, Ijazah, KTP serta Foto terbaru sebelum 21 April 2011 ke email kami : 

citakreasilatena@yahoo.com 


Untuk informasi lebih lengkap, hubungi 

VIRLANI ( +62821 - 6669 8530 )







Thursday, March 17, 2011

INTERNATIONAL ORGANIZATION FOR STANDARDIZATION



Kami telah memiliki pengalaman yang cukup dalam jasa konsultansi ISO 9001:2008. Baik pendampingan di instansi daerah seperti Pemko Medan, BUMN seperti di PTPN IV. maupun di perusahaan swasta.

Semangat  untuk memberikan kualitas jasa konsultan lebih baik (continuous improvement) mendorong kami untuk terus belajar.



Latar Belakang

Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 : 2008 merupakan sistem manajemen dengan pendekatan kepada kepuasan pelanggan.  Pelanggan pada manajemen mutu terdiri atas pelanggan internal, pelanggan eksternal dan pihak yang berkepentingan (interested parties).

ISO berasal dari bahasa Yunani yang berarti sama. Berdasarkan kepanjangannya ISO berarti International Organization for Standardization. ISO bukan merupakan badan yang melakukan audit di organisasi yang menginginkan sertifikasi. ISO adalah sebuah badan yang menggabungkan organisasi dari seluruh dunia yang bertanggung jawab mewujudkan standar yang sama untuk semua negara. Masing-masing negara memiliki badan akreditasi sendiri, badan ini yang akan melakukan audit di organisasi yang ingin mendapatkan sertifikasi ISO. Sekretariat ISO berlokasi di Jenewa, Swiss.


TUJUAN

Adapun tujuan dari penerapan SMM :

- Meningkatkan kualitas pelayanan dari masing-masing instansi/lembaga di lingkungan pemerintahan ataupun swasta.

- Menetapkan standar pelayanan di masing-masing instansi/lembaga di lingkungan pemerintahan ataupun swasta.

- Evaluasi terhadap kinerja dan peningkatan berkesinambungan.

- Mengetahui tingkat kepuasan pelanggan terhadap pelayanan publik.

- Memperoleh pengakuan secara internasional dari badan sertifikasi internasional terhadap proses manajemen mutu yang ada di instansi/ lembaga.



INSTITUSI YANG MEMERLUKAN SMM

- Instansi di lembaga pemerintahan daerah/pusat

- BUMN/BUMD dan Koperasi

- Perusahaan swasta (perusahaan jasa dan  perusahaan manufaktur)

- Perguruan tinggi dan sekolah

- Lembaga/instansi lainnya.



OUTPUT KEGIATAN

- Dokumen-dokumen yang  memenuhi persyaratan SMM ISO 9001:2008 seperti: Manual Mutu, Standar Operasi Prosedur, Formulir Kerja,  Instruksi Kerja.

- Tim ISO dari instansi atau lembaga seperti: manajemen representative, auditor internal, panitia pengendali dokumen, dll.

- Sertifikat SMM ISO 9001:2008 dari badan sertifikasi.



 

PROGRAM PENGEMBANGAN KAPASITAS




Sekilas Tentang...

PT.Cita Kreasi Latena adalah perusahaan swasta yang bergerak di bidang Pelatihan dan Jasa Konsultan yang berkedudukan di Medan. Pendirian perusahaan ini dilatarbelakangi atas kepercayaan kami terhadap kebutuhan jasa pelatihan dan konsultan yang akan semakin besar di Indonesia dan khususnya di wilayah Sumatera Utara.

Bervariasinya kebutuhan yang ada dalam bidang pekerjaan ini, membutuhkan pola pendekatan dan metoda kerja yang kreatif. Oleh karena itu, kami mempunyai slogan kerja "The Best Thing That We Have is Knowing How to Know.." Dengan slogan tersebut memacu kami untuk memperkaya pengetahuan secara terus menerus.



Pelatihan ini ditujukan kepada:

  • Pemerintahan : BPPT, BPN, TRTB, BKD, Pemerintahan Desa/Kelurahan, BLH, DISPENDA, dll
  • BUMN : Perusahaan Perkebunan, Perusahaan Jasa Keuangan,  Perusahaan Jasa Konstruksi,  Perusahaan Kehutanan, Perusahaan Pelabuhan, dll
  • Perusahaan Swasta
  • Lembaga Pendidikan, Sekolah, Laboraturium



Pelaksanaan Riset dan Pelatihan ini diharapkan dapat membentuk pekerja-pekerja yang berkompetensi serta memiliki keahlian-keahlian sampingan yang pada akhirnya dapat menghadapi tantangan global saat ini.

MATERI:

1. Pengambilan Keputusan
- Penyelesaian Masalah & Pengambilan Keputusan
- Teknik Berfikir Kreatif
- Seni Berfikir Sistem & Antisipatif

2. Manajemen Strategik
- Perencanaan Strategik
- Manajemen Perubahan
- Membangun Manajemen Berasaskan Pengetahuan

3. Manajemen Operasi
- Manajemen Pemeliharaan
- Manajemen Proyek
- Manajemen Biaya Dan Kualitas
- Manajemen Operasi Jasa
- Analisis Beban Kerja

4. Manajemen SDM
- Manajemen Sumber Daya Manusia
- Manajemen Pekerja
- Kepemimpinan Efektif
- Manajemen SDM Berbasis Kompetensi
- Mengembangkan Model Kompetensi
- Sistem Rekrutmen Dan Seleksi Berbasis Kompetensi
- Merancang Program Pelatihan
- Evaluasi Pelatihan

5. Pelatihan IT
- Pengenalan Hardware & Software
- Microsoft Office
- Internet Dan Jaringan
- Pemeliharaan Komputer

6. Manajemen Keuangan
- Memahami Laporan Keuangan
- Perencanaan Laba & Investasi
- Anggaran
- Analisis Laporan Keuangan
- Manajemen Aset
- Akuntasi Dasar
- Akuntasi Manajemen
- Studi Kelayakan

7. Program Khusus
- Sertifikasi SMM ISO 9001 : 2008
- Pelatihan K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja)

8. Manajemen Umum
- Manajemen Perkantoran
- Manajemen Arsip
- Manajemen Waktu


Usaha peningkatan nilai tambah dapat dilakukan dengan penggunaan teknologi pada setiap aktifitas bisnisnya, sehingga keunggulan bersaing pada perusahaan dapat dibentuk dengan menciptakan keunggulan pada salah satu atau beberapa rantai aktivitas bisnisnya (Porter, 1990). Pengukuran komponen teknologi dilakukan dengan menggunakan standar penilaian teknometrik Unescap (1989) dengan menilai komponen teknologi (technoware, humanware, infoware dan orgaware).